Dalam rangka partisipasi aktif memperluas bidang kerjasama, Fakultas Kedokteran mengundang Dompet Dhuafa untuk mempresentasikan kegiatan dan kontribusi dalam kesehatan dan pendidikan. Rapat diselenggarakan di ruang rapat besar lantai 2, pada tanggal 28 Juni 2019. Rapat dihadiri oleh Manager Pusat Dompet Dhuafa, Direktur Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa Jawa Barat, Wakil Direktur LKC Banten dan segenap pimpinan FK. Dompet Dhuafa memaparkan empat pilar kegiatan utamanya yang meliputi ekonomi, dakwah, pelayanan dan Sociopreneurship. Jaringan pelayanan kesehatan mencakup pulau Kalimantan, Sumatera, Jawa, Sulawesi dan lain-lain. Bidang pelayanan berupa rumah sakit, klinik, kawasan sehat, kesehatan perempuan, program anak sehat, gizi, pemberdayaan lahan tanaman obat, kesehatan psikologi, respon darurat kesehatan dan recovery pasca bencana. Kebutuhan potensial dompet dhuafa untung mendukung pelayanan antara lain tenaga medis; peneliti guna mengevalusi kegiatan serta memiliki data sekunder yang cukup lengkap; memiliki sarana pendidikan, penelitian dan latihan/magang mahasiswa dan tenaga sukarelawan pada saat terjadi dan pasca-bencana.
Fakultas Kedokteran menyambut baik pemaparan dari Tim Dompet Dhuafa. Kegiatan tersebut sesuai dengan Tridharma Perguruan Tinggi yang diharapkan dapat menjadi sarana pendidikan terutama modul seperti modul elektif, obyek untuk penelitian dosen dan mahasiswa. Dosen disisi lain juga mempunyai alternatif melakukan kegiatan pengabdian masyarakat, dan mahasiswa dapat terlibat dalam kegiatan kedaruratan kesehatan serta mendapatkan pelatihan. Bagi alumni yang berada pada masa tenggang waktu setelah sumpah dan intership juga dapat mengikuti kegiatan magang. Pada akhir pertemuan tersebut disepakati untuk mengadakan kerjasama antara FK dan Dompet Dhuafa sebagai bingkai untuk meningkatkan peran masing-masing pihak. (ewd)