Fakultas Kedokteran Kembali Selenggarakan Sumpah Dokter Ke-38 Secara Virtual
Pada hari Selasa 12 Oktober 2021 , Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyelenggarakan Sumpah Dokter Ketiga Puluh Delapan. Sumpah Dokter ke XXXVIII dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi Zoom Clouds Meeting karena situasi saat ini masih dalam pandemi COVID -19. Dokter yang diangkat sumpah berjumlah 43 orang adalah yang baru lulus Ujian Kompetensi Program Profesi Dokternya (UKMPPD) pada bulan Agustus 2021 yang 13 diantaranya mendapatkan hasil nilai UKMPPD yang memuaskan dengan nilai ujian tulis Computer Based Test (CBT) diatas 80.
Sumpah Dokter diselenggarakan sesuai amanat Undang-Undang no 20 tahun 2013 tentang Pendidikan Dokter pasal 37 yang menyatakan bahwa mahasiswa yang telah lulus Program Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter wajib mengangkat sumpah sebagai pertanggungjawaban moral kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam menjalankan tugas keprofesiannya sehingga sumpah dokter merupakan salah satu kegiatan sakral dalam kehidupan seorang dokter, dimana dokter baruberjanji dan bersumpah antara lain untuk mengamalkan ilmu dan kompetensi yang dimiliki bagi kepentingan kemanusiaan.
Ijazah dan sertifikat kompetensi lulus UKMPPD serta bukti angkat sumpah dokter ini menjadi prasyarat untuk mendapatkan Surat Tanda Registrasi (STR), yang harus dimiliki seorang dokter yang akan berpraktek di Indonesia. Setelah diangkat sumpah, dokter baru akan mengikuti program Internship yang merupakan penempatan wajib sementara.
Diantara 43 dokter baru yang melaksanakan angkat sumpah diantaranya terdapat 8 mahasiswa yang merupakan mahasiswa Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) Kementerian Agama dan 2 mahasiswa yang merupakan penerima Program Beasiswa Daerah Musi Banyuasin. Terdapat 3 mahasiswa yang lulus dengan predikat Cumlaude yaitu Agung Saputra dengan IPK 3,70, Shiella Fauzia dengan IPK 3,70, dan Ubaidillah Romadlon Alfairuzi dengan IPK 3,52. Prestasi lain yang diraih dari lulusan Sumpah Dokter ke 38 adalah Juara 2 Teen Talk Pekan ASI Sedunia FKUI-RSCM 2018 yang diraih oleh Abdul Rahman dan Muhammad Syah’alam Sampurna juga Juara 2 Lomba Poster Ilmiah Nasional Meridien Cup FK UMJ 2016, Juara 3 lomba Essay tingkat Nasional Public Health Festival UIN Jakarta 2016, Finalis 6 besar Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional FK Haluoleo Kendari 2016 serta Finalis 6 besar Research Paper Congress FK Udayana Bali 2018 yang semuanya diraih oleh Abdul Rahman.
Sumpah Dokter ke XXXVIII ini dihadiri oleh Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dekanat dan Prodi FK UIN, para dosen pembimbing, perwakilan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Tangerang Selatan, perwakilan Direksi atau Komite Koordinasi Pendidikan ( KOMKORDIK) dari Rumah Sakit Pendidikan Utama dan Jejaring yaitu RS Umum Pusat Fatmawati, RS Bhayangkara Tk 1 RS Soekanto (Polri), RS Jiwa dr. Soeharto Heerjan, RSPG Cisarua, RSUD Kota Bekasi, RS Ketergantungan Obat, RS dr. Marzuki Mahdi Bogor dan RS Haji UIN Syarif Hidayatullah Jakarta serta tentunya orang tua dari dokter baru yang disumpah.
Acara Sumpah Dokter ini diawali oleh menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan ayat suci Al Quran oleh wakil dari dokter baru dr. Hasna Aqilah dengan saritilawah dr. Megawati Latenriolle, yang dilanjutkan dengan pembacaan doa sekaligus ucapan terima kasih dari perwakilan dokter baru dr. Abdul Rahman. Acara berikutnya adalah sambutan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Prof. Dr. Amany Lubis yang menyampaikan kesan dan pesan kepada dokter muslim yang baru disumpah. Kemudian masuk pada acara inti yaitu pembacaan SK Rektor Peserta Sumpah oleh Wakil Dekan bidang Akademik dr. Flori Ratna Sari, PhD dan pengambilan Sumpah Dokter dipimpin oleh Dekan Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dr Hari Hendarto, PhD, SpPD-KEMD yang diikuti oleh semua dokter baru. Acara lalu dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis SK Kelulusan dan Buku Kode Etik Kedokteran dari Dekan kepada wakil dokter baru yaitu dr. Arrafie Fikri Aldzaky dan dr. Sarah Azizah serta penyerahan secara oleh simbolis kenang-kenangan dari dokter baru yang disumpah berupa Alqur’an sebanyak 15 buah, stetoskop sebanyak 2 buah, dan tensimeter sebanyak 6 buah yang diserahkan oleh dr. Wafa Sofia Fitri dan dr. Kenyo Sembodro Pramesti kepada Kaprodi Pendidikan Profesi Dokter , dr Femmy Nurul Akbar SpPD-KGEH. Kenang-kenangan tersebut tentunya akan sangat bermanfaat bagi FK UIN Jakarta. Sumpah Dokter yang berlangsung kurang lebih 1,5 jam ini ditutup oleh foto bersama dengan seluruh tamu yang hadir serta foto bersama orangtua. Semoga dokter baru yang telah melaksanakan dan mengikrarkan sumpahnya dapat menjalani tugas profesinya sebaik mungkin dan memberi manfaat bagi lingkungan sekitarnya. (WSF/FNA).