FK UIN Jakarta Ikuti Muktamar AIPKI Ke-X
FK UIN Jakarta Ikuti Muktamar AIPKI Ke-X

Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengikuti Muktamar AIPKI ke X sebagai Muktamar pertama kali yang dihadiri setelah menjadi Fakultas Kedokteran. Kegiatan ini dilaksanakan di Planet Holiday Hotel, Batam pada tanggal 5-8 September 2019 dengan tema “The Indonesian Medical Education Association as Prime Partner of Government to Strengthen Health System”.

Kegiatan diikuti oleh seluruh Fakultas Kedokteran di Indonesia. FK UIN yang langsung dihadiri oleh Dekan, dr. Hari Hendarto, PhD, SpPD-KEMD, disertai 3 wakil FK UIN Jakarta lainnya yaitu dr. Flori Ratna Sari, PhD, wakil dekan I, dr. Fika Ekayanti, M.Med.Ed, wakil dekan II dan dr. Marita Fadhilah, PhD, sekretaris Prodi Kedokteran FK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Pembahasan pertama Muktamar AIPKI ke X ini adalah tentang proses penyelesaian naskah SKDI 2017 dan SPPDI yang disampaikan oleh Ketua KKI, Prof. Dr. dr. Bambang Supriyatno, Sp.A (K), dilanjutkan dengan pembahasan mengenai perubahan borang akreditasi yang sebelumnya 7 standar menjadi 9 standar akreditasi oleh Prof. dr. Wahyuning Ramelan, Sp.And dan pembahasan mengenai RS Pendidikan oleh wakil dari Kementerian Kesehatan.

Muktamar merupakan kegiatan yang terutama membicarakan keberlangsungan organisasi. Kegiatan paralel dilakukan melalui sidang komisi untuk membahas AD/ART, garis besar program kerja/rekomendasi dan laporan pertanggungjawaban dari pengurus AIPKI periode sebelumnya. Kegiatan organisasi penting yang dilakukan pada saat Muktamar adalah pemilihan ketua Muktamar AIPKI periode 2019-2021. Seluruh Dekan Fakultas Kedokteran yang merupakan anggota AIPKI atau wakil yang diberikan hak kuasa yang memiliki hak untuk memilih ketua AIPKI. beserta dekan FK lainnya memilih Prof dr Budu, M.Med.Ed SpM(K) PhD, dekan FK Universitas Makassar sebagai ketua AIPKI periode 2019-2021. Pentingnya kegiatan ini untuk menjadikan FK UIN Syarif Hidayatullah sebagai bagian dari FK di Indonesia dan memberikan kontribusi positif dalam pendidikan kedokteran di Indonesia. (Fika)