UIN Syarif Hidayatullah mengadakan kegiatan Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) Computer Based Test (CBT) periode Februari 2021
UIN Syarif Hidayatullah mengadakan kegiatan Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) Computer Based Test (CBT) periode Februari 2021

Ciputat – UIN Syarif Hidayatullah kembali diberikan amanah untuk mengadakan Ujian Kompetensi Mahasiswa Pendidikan Profesi Dokter (UKMPPD) yang diselenggarakan bekerjasama dengan  Panitia Nasional Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (PNUKMPPD) Ditjen Dikti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

UKMPPD pada periode Februari 2021 dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada hari Sabtu (20/2) hingga Senin (21/2). UIN Syarif Hidayatullah sendiri diminta untuk mengadakan ujian sebanyak  1 sesi pada hari sabtu (20/2) yang  diikuti oleh 37 peserta terdiri dari 17 peserta dari Fakultas Kedokteran ( FK)  UIN Syarif Hidayatullah dan 20 peserta yang berasal dari berbagai FK dari universitas lain. Namun, pada hari ujian terdapat 1 peserta yang mundur dan 1 peserta yang tidak bisa hadir karena banjir yang melanda kota Jakarta. Para peserta sendiri telah mengikuti briefing  yang dilaksanakan 1 hari sebelumnya.

Panitia lokal dari Program Studi Pendidikan Profesi Dokter (PSPPD)  FK UIN Syarif Hidayatullah   Jakarta dengan  dr. Hiro Putra Faisal, MT sebagai koordinator CBT Center (KCC), dua orang pengawas dari UIN yaitu dr. Ahmad Azwar Habibi, M.Biomed dan dr. Rachma Hidana, M.Gizi serta dr. Decky Gunawan, M.Kes dari Universitas Maranatha Bandung selaku Penyelia Pusat (PP) yang ditugaskan oleh PNUKMPPD.

Acara ujian berlangsung lancar dan aman dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat. Semua panitia dan peserta yang terlibat dalam ujian diharuskan memiliki test antigen/PCR untuk deteksi SARS-Cov2 negatif. Fakultas Kedokteran UIN memfasilitasi semua peserta ujian dengan Alat Pelindung Diri (APD) dan memberikan hand sanitizer untuk semua peserta ujian.

UKMPPD merupakan ujian  kompetensi akhir nasional yang  harus dilewati oleh mahasiswa kedokteran sebelum layak menyandang gelar dokter setelah mahasiswa menyelesaikan Pendidikan profesinya Rumah Sakit. UKMPPD terdiri dari dua fase yaitu ujian tulis Computer Based Test (CBT) dan Uji Keterampilan klinik Objective Structured Clinical Examination (OSCE).

Pada masa pandemi COVID-19, ujian OSCE secara luring ditiadakan, namun penilaian keterampilan klinis tetap dilakukan selama masa kepaniteraan klinik. Pada tahun 2021 ini UKMPPD diselenggarakan dalam empat periode yaitu pada Februari, Mei, Agustus dan November. HPF